Demam Obama (masih) Melanda Indonesia

Pemilu di AS sudah berakhir dengan pelantikan Obama sebagai Presiden kulit hitam pertama, Januari lalu. Namun sepertinya "wabah" Obama masih melanda negeri kita tercinta yang dalam hitungan beberapa hari lagi juga akan melaksanakan Pemilu untuk memilih anggota Legislatif. Kampanye Caleg dari berbagai partai telah dilakukan dengan melakukan penempelan spanduk, poster, atau baliho di sepanjang jalan, pohon, tembok, halte, dan hampir semua ruang kosong yang bisa dimanfaatkan.

Berbagai cara dilakukan para caleg untuk menarik simpati/perhatian rakyat. Dan kaitannya dengan demam Obama, ada juga lho caleg yang memajang fotonya yang sedang bersalaman dengan Obama. Entah itu asli atau hanya sekedar permainan sotosop, atau malah benar-benar bersalaman dengan Obama yang berasal dari Indonesia. Ada pula iklan salah satu partai, yang menurut pengamatan saya paling getol bahkan dari jauh-jauh sebelumnya, "mengikutsertakan" Obama dalam iklannya di TV.

Belum lagi iklan-iklan lain seperti makanan/snack dari salah satu perusahaan yang menggunakan ketenaran Obama. Yang lebih lucu, nama Obama bahkan sampai dijadikan merk dagang sebuah snack. Mau tertawa rasanya saat melihat berita disalah satu stasiun TV lokal Bandung. Meski disiarkan dengan bahasa Sunda (yang tak saya pahami, tapi sedikit-sedikit bisa saya tangkap maksudnya) tentang larisnya makanan ringan ini dikalangan anak-anak namun saat ini mulai dicekal dikarenakan tidak ada tanggal kadaluarsanya serta kandungannya tidak diketahui dengan jelas apakah baik untuk dikonsumsi atau tidak.

Ada-ada aja ya cara orang kita untuk menarik perhatian. Tapi apa iya beneran ada imbasnya bagi si pengguna ??

Note: gambar diambil dari www.detik.com